10 Tips Belajar Biar Cepat Pintar
Belajar mendadak menjelang ujian memang tidak efektif. Paling
nggak sebulan sebelum
ulangan adalah masa ideal
buat mengulang pelajaran.
Materi yang banyak bukan masalah. Ada sepuluh cara
pintar supaya waktu belajar kita menjadi efektif.
1. Belajar itu memahami
bukan sekedar menghapal
Ya, fungsi utama kenapa kita
harus belajar adalah
memahami hal-hal baru. Kita boleh hapal 100% semua detail pelajaran, tapi yang lebih penting adalah
apakah kita sudah mengerti betul dengan semua materi yang dihapal itu. Jadi sebelum menghapal, selalu usahakan untuk memahami dulu garis besar materi pelajaran.
2. Membaca adalah kunci
belajar
Supaya kita bisa paham,
minimal bacalah materi baru dua kali dalam sehari, yakni sebelum dan sesudah materi itu diterangkan
oleh guru.
Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali jadi bisa dijamin bakal tersimpan cukup lama di otak kita.
3. Mencatat pokok-pokok
pelajaran
Tinggalkan catatan pelajaran
yang panjang. Ambil intisari
atau kesimpulan dari setiap
pelajaran yang sudah dibaca ulang. Kata-kata kunci inilah
yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran
selama ujian.
4. Hapalkan kata-kata kunci
Kadang, mau tidak mau kita
harus menghapal materi
pelajaran yang lumayan
banyak. Sebenarnya ini bisa
disiasati. Buatlah kata-kata kunci dari setiap hapalan, supaya mudah diingat pada
saat otak kita
memanggilnya. Misal, kata
kunci untuk nama-nama
warna pelangi adalah
MEJIKUHIBINIU, artinya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu.
5. Pilih waktu belajar yang tepat
Waktu belajar yang paling
enak adalah pada saaat
badan kita masih segar.
Memang tidak semua orang
punya waktu belajar enak yang sama lo. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang
tepat untuk berkonsentrasi
penuh. Gunakan saat ini
untuk mengolah materi-
materi baru. Sisa-sisa energi
bisa digunakan untuk mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan
rumah.
6. Bangun suasana belajar
yang nyaman
Banyak hal yang bisa buat
suasana belajar menjadi
nyaman. Kita bisa pilih lagu
yang sesuai dengan mood kita. Tempat belajar juga bisa kita sesuaikan. Kalau sedang bosan di kamar bisa di teras atau di
perpustakaan.
Kuncinya jangan sampai
aktivitas belajar kita
mengganggu dan terganggu oleh pihak lain.
7. Bentuk Kelompok Belajar
Kalau lagi bosan belajar
sendiri, bisa belajar bareng
dengan teman. Tidak usah
banyak-banyak karena
tidak bakal efektif, maksimal lima orang. Buat pembagian materi untuk
dipelajari masing-masing
orang. Kemudian setiap
orang secara bergilir
menerangkan materi yang
dikuasainya itu ke seluruh anggota lainnya. Suasana belajar seperti ini biasanya
seru dan kita dijamin
bakalan susah untuk
mengantuk.
8. Latih sendiri kemampuan kita
Sebenarnya kita bisa melatih
sendiri kemampuan otak
kita. Pada setiap akhir bab
pelajaran, biasanya selalu
diberikan soal-soal latihan. Tanpa perlu menunggu instruksi dari guru, coba
jawab semua pertanyaan
tersebut dan periksa sejauh
mana kemampuan kita.
Kalau materi jawaban tidak
ada di buku, cobalah tanya ke guru.
9. Kembangkan materi yang sudah dipelajari
Kalau kita sudah mengulang
materi dan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala
ilmuwan.
Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk
menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet. Cara ini mengajak
kita untuk selalu berpikir ke
depan dan kritis.
10. Sediakan waktu untuk istirahat
Belajar boleh kencang, tapi
jangan lupa untuk istirahat.
Kalau di kelas, setiap jeda
pelajaran gunakan untuk
melemaskan badan dan pikiran. Setiap 30-45 menit waktu belajar kita di rumah
selalu selingi dengan
istirahat. Kalau pikiran sudah suntuk, percuma saja
memaksakan diri. Setelah
istirahat, badan menjadi segar dan otak pun siap
menerima materi baru.
Bonus,
tujuan dari ulangan dan ujian adalah mengukur sejauh mana kemampuan kita untuk
memahami materi pelajaran di sekolah.
Selain menjawab soal-soal latihan, ada cara lain untuk
mengetes apakah kita sudah
paham suatu materi atau
belum. Coba kita jelaskan dengan kata-kata sendiri
setiap materi yang sudah dipelajari. Kalau kita bisa
menerangkan dengan jelas
dan teratur, tak perlu detail,
berarti kita sudah paham.
Belajar mendadak menjelang ujian memang tidak efektif. Paling
nggak sebulan sebelum
ulangan adalah masa ideal
buat mengulang pelajaran.
Materi yang banyak bukan masalah. Ada sepuluh cara
pintar supaya waktu belajar kita menjadi efektif.
1. Belajar itu memahami
bukan sekedar menghapal
Ya, fungsi utama kenapa kita
harus belajar adalah
memahami hal-hal baru. Kita boleh hapal 100% semua detail pelajaran, tapi yang lebih penting adalah
apakah kita sudah mengerti betul dengan semua materi yang dihapal itu. Jadi sebelum menghapal, selalu usahakan untuk memahami dulu garis besar materi pelajaran.
2. Membaca adalah kunci
belajar
Supaya kita bisa paham,
minimal bacalah materi baru dua kali dalam sehari, yakni sebelum dan sesudah materi itu diterangkan
oleh guru.
Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali jadi bisa dijamin bakal tersimpan cukup lama di otak kita.
3. Mencatat pokok-pokok
pelajaran
Tinggalkan catatan pelajaran
yang panjang. Ambil intisari
atau kesimpulan dari setiap
pelajaran yang sudah dibaca ulang. Kata-kata kunci inilah
yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran
selama ujian.
4. Hapalkan kata-kata kunci
Kadang, mau tidak mau kita
harus menghapal materi
pelajaran yang lumayan
banyak. Sebenarnya ini bisa
disiasati. Buatlah kata-kata kunci dari setiap hapalan, supaya mudah diingat pada
saat otak kita
memanggilnya. Misal, kata
kunci untuk nama-nama
warna pelangi adalah
MEJIKUHIBINIU, artinya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu.
5. Pilih waktu belajar yang tepat
Waktu belajar yang paling
enak adalah pada saaat
badan kita masih segar.
Memang tidak semua orang
punya waktu belajar enak yang sama lo. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang
tepat untuk berkonsentrasi
penuh. Gunakan saat ini
untuk mengolah materi-
materi baru. Sisa-sisa energi
bisa digunakan untuk mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan
rumah.
6. Bangun suasana belajar
yang nyaman
Banyak hal yang bisa buat
suasana belajar menjadi
nyaman. Kita bisa pilih lagu
yang sesuai dengan mood kita. Tempat belajar juga bisa kita sesuaikan. Kalau sedang bosan di kamar bisa di teras atau di
perpustakaan.
Kuncinya jangan sampai
aktivitas belajar kita
mengganggu dan terganggu oleh pihak lain.
7. Bentuk Kelompok Belajar
Kalau lagi bosan belajar
sendiri, bisa belajar bareng
dengan teman. Tidak usah
banyak-banyak karena
tidak bakal efektif, maksimal lima orang. Buat pembagian materi untuk
dipelajari masing-masing
orang. Kemudian setiap
orang secara bergilir
menerangkan materi yang
dikuasainya itu ke seluruh anggota lainnya. Suasana belajar seperti ini biasanya
seru dan kita dijamin
bakalan susah untuk
mengantuk.
8. Latih sendiri kemampuan kita
Sebenarnya kita bisa melatih
sendiri kemampuan otak
kita. Pada setiap akhir bab
pelajaran, biasanya selalu
diberikan soal-soal latihan. Tanpa perlu menunggu instruksi dari guru, coba
jawab semua pertanyaan
tersebut dan periksa sejauh
mana kemampuan kita.
Kalau materi jawaban tidak
ada di buku, cobalah tanya ke guru.
9. Kembangkan materi yang sudah dipelajari
Kalau kita sudah mengulang
materi dan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala
ilmuwan.
Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk
menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet. Cara ini mengajak
kita untuk selalu berpikir ke
depan dan kritis.
10. Sediakan waktu untuk istirahat
Belajar boleh kencang, tapi
jangan lupa untuk istirahat.
Kalau di kelas, setiap jeda
pelajaran gunakan untuk
melemaskan badan dan pikiran. Setiap 30-45 menit waktu belajar kita di rumah
selalu selingi dengan
istirahat. Kalau pikiran sudah suntuk, percuma saja
memaksakan diri. Setelah
istirahat, badan menjadi segar dan otak pun siap
menerima materi baru.
Bonus,
tujuan dari ulangan dan ujian adalah mengukur sejauh mana kemampuan kita untuk
memahami materi pelajaran di sekolah.
Selain menjawab soal-soal latihan, ada cara lain untuk
mengetes apakah kita sudah
paham suatu materi atau
belum. Coba kita jelaskan dengan kata-kata sendiri
setiap materi yang sudah dipelajari. Kalau kita bisa
menerangkan dengan jelas
dan teratur, tak perlu detail,
berarti kita sudah paham.
0 komentar:
Posting Komentar